Dalam buku Mukjizat Gerakan Solat, Madyo Wratsongko MBA, mengungkapkan
bahawa pergerakan dalam Solat dapat:
- Mengendurkan urat saraf dan mengaktifkan system haba dalam tubuh.
- Membuka pintu oksigen ke otak.
- Mengeluarkan arus negative dari tubuh.
- Membiasakan pembuluh darah halus di otak mendapatkan tekanan tinggi.
- Membuka pembuluh darah di bahagian dalam tubuh (arteri jantung).
Mengangkat takbir dengan membuka dada, memberikan aliran darah dari pembuluh yang terdapat
di lengan untuk dialirkan ke bahagian otak bagi mengatur keseimbangan tubuh.
Rukuk dapat merawat kelenturan tulang belakang yang berisi sumsum tulang belakang
(sebagai pusat saraf manusia) dan dapat memelihara kelenturan tuas system keringat
yang terdapat di belakang pinggang, paha dan betis belakang.
Berdiri tegak dengan mengangkat tangan, darah dari kepala akan turun ke bawah,
sehingga bahagian pangkal otak yang mengatur keseimbangan berkurang tekanan
darahnya dan dapat menjaga saraf keseimbangan tubuh dan mencegah pengsan secara tiba-tiba.
Sujud dapat memaksimumkan aliran darah dan oksigen ke otak atau kepala,
termasuk pada mata, telinga, leher serta hati , sujud juga efektif untuk membongkar
sumbatan pembuluh darah di jantung, sehingga risiko terkena jantung koroner dapat diminimumkan.
Duduk di antara dua sujud dapat menyimbangkan system arus dalam tubuh dan
dapat menjaga kelenturan saraf di bahagian paha, cekung lutut , cekung betis
sehingga jari-jari kaki.
Sujud dapat mengalirkan darah ke satu ruang di bahagian kepala yang mana darah
tidak dapat memasukinya sekiranya kita berdiri.
No comments:
Post a Comment